Latar Belakang & Masalah
Masa Orientasi Siswa (MOS) adalah kegiatan yang diadakan di sekolah-sekolah untuk memperkenalkan siswa baru kepada lingkungan sekolah. Namun, MOS seringkali diwarnai dengan kegiatan perpeloncoan, yaitu kegiatan yang bersifat kekerasan atau pelecehan terhadap siswa baru.
Ketika Anies menjabat sebagai Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia pada periode 2014-2016, Anies telah mengeluarkan kebijakan untuk menghapus MOS dan perpeloncoan.
Kebijakan ini dikeluarkan karena Anies menilai bahwa MOS dan perpeloncoan tidak sesuai dengan tujuan pendidikan. MOS dan perpeloncoan justru dapat menimbulkan trauma dan kekerasan terhadap siswa baru.
Realisasi & Capaian
Anies telah mengeluarkan kebijakan untuk menghapus MOS dan perpeloncoan. Beberapa poin penting dari kebijakan ini:
Selain mengeluarkan kebijakan penghapusan MOS dan perpeloncoan, Anies juga melakukan beberapa upaya lain untuk mencegah terjadinya kekerasan dan pelecehan di sekolah, yaitu:
Upaya-upaya tersebut dilakukan oleh Anies untuk memastikan bahwa siswa dapat belajar dengan aman dan nyaman di sekolah.
Jadilah yang pertama dapat kabar dari Anies
YouTube
Akun
@aniesbaswedan
21 Mar 2023
Jaga Fisik Prima