Anak Pertama Anies

Mutiara Annisa Baswedan

Mutiara Annisa Baswedan merupakan putri sulung Anies Baswedan dan Fery Farhati Ganis. Mutiara atau akrab disapa Tia, lahir pada 20 Mei 1997. Ia memiliki 3 orang adik yaitu Mikail Azizi Baswedan, Kaisar Hakam Baswedan, dan Ismail Hikam Baswedan. Sejak duduk di bangku SMA, kuliah, hingga sekarang putri sulung Anies Baswedan ini memiliki segudang prestasi, bahkan sampai ke ranah Internasional. 

Kehidupan Pribadi

Mutiara telah menikah pada 29 Juli 2022. Ia menikah dengan seorang pria bernama Ali Saleh Alhuraiby. Ali merupakan lulusan Fakultas Kedokteran UI angkatan 2016. Mutiara dan Ali sama-sama berkuliah di Universitas Indonesia. 

Pendidikan

Mutiara menempuh pendidikan menengah pertamanya di SMP Al-Izhar Pondok Labu. Kemudian, Tia melanjutkan pendidikan menengah atasnya di SMA Labschool Kebayoran. Setelah lulus SMA, Tia berkuliah di Fakultas Hukum Universitas Indonesia. Kini, Tia telah mendapatkan gelar Sarjana Hukum setelah lulus pada Agustus 2020 lalu. 

Pertukaran Pelajar ke Denmark Saat SMA dan Ketertarikan Bahasa Internasional

Sama seperti Ayahnya yang dahulu juga mengikuti pertukaran pelajar ke Amerika saat SMA, Tia juga memiliki pengalaman serupa. Sebelum lulus SMA dari Labschool Kebayoran, Tia sempat mengikuti pertukaran pelajar di Denmark pada tahun 2014 melalui program AFS dan Bina Antarbudaya. Pada saat itu, Tia menuntut ilmu di sebuah SMA di Denmark yang menggunakan bahasa Denmark selama kurang lebih satu tahun lamanya, lalu kembali ke Indonesia.

Pengalaman ini membuat Tia tertarik belajar bahasa internasional. Setelah itu, saat libur kuliah Tia menuntut ilmu bahasa Arab di Mesir. Ia juga belajar bahasa Perancis hingga level A2 dengan mengikuti kursus di Jakarta. 

Aktif Dalam Organisasi

Selama SMA dan Kuliah, Tia selalu aktif dalam organisasi, seperti:

• Sekretaris II OSIS SMA Labschool Kebayoran 2014
• Anggota paskibra SMA Labschool Kebayoran
• Salah satu main cast untuk pertunjukan Skylite Musicals
• Staf Departemen Pengabdian Masyarakat BEM FHUI 2017
• Manager of External Affairs dalam organisasi Asian Law Students’ Association (ALSA) Local Chapter Universitas Indonesia.
  Selama aktif di ALSA, Tia seringkali mengikuti kegiatan nasional dan Internasional serta mendapatkan penghargaan di tingkat Internasional. Tia meraih penghargaan Best Delegate pada ALSA Forum 2018 di Colombo, Sri Lanka dan Best Delegate for Table Discussion pada ALSA Conference 2019 di Bangkok, Thailand.

Berprestasi Sampai ke Luar Negeri

Semasa kuliah, Tia mengikuti jejak Ayah dan Ibunya dengan mengumpulkan berbagai prestasi gemilang. Bukan hanya mencapai gelar sarjana semata, tetapi juga menorehkan sejumlah pencapaian luar biasa. Tia memiliki sederet prestasi di tingkat nasional bahkan sampai mengharumkan nama bangsa di tingkat Internasional.

• Mewakili UI Dalam Ajang Harvard National Model United Nations (HMUN)
  Di 2018 lalu, Mutiara terpilih mewakili Universitas Indonesia dalam ajang Harvard National Model United Nations di Boston, Amerika Serikat. Ajang ini adalah sebuah simulasi sidang PBB yang mempertemukan berbagai generasi muda dari seluruh dunia.

• Indonesia-USA 70th Youth Ambassador (2019)
  Sukses menjadi salah satu duta muda Indonesia (Youth Ambassador) yang dikirim ke Amerika Serikat. Tia merupakan 1 dari 10 wakil Youth Ambassador. Program tersebut adalah program kolaborasi antara Pemerintah Indonesia dengan program Outstanding Youth for the World (OYTW) dan Pemerintah Amerika Serikat dengan Program International Leadership Visitor Program (IVLP). Saat itu, Tia pergi ke Amerika Serikat selama 3 minggu untuk bertemu dengan kalangan pemuda, akademisi serta pejabat pemerintah di 4 kota Amerika Serikat, yaitu Washington DC, New York, New Orleans, dan San Francisco.
• Finalis Duta Muda ASEAN-Indonesia 2019
  Tia pernah menjadi finalis Duta Muda ASEAN-Indonesia 2019. DMAI adalah program yang diadakan oleh Kementerian Luar Negeri. Program ini bertujuan untuk mencari sosok pemuda dan pemudi Indonesia yang memiliki wawasan luas tentang ASEAN serta memiliki ketertarikan untuk mempromosikan ASEAN kepada masyarakat luas. Tia berhasil menjadi top 10 dalam ajang pemilihan ini.
• Penghargaan Tingkat Nasional dan Internasional
  Selama SMA dan kuliah, Tia seringkali mengikuti lomba khususnya yang berkaitan dengan bahasa Inggris. Tia meraih posisi ketiga dalam kompetisi bahasa Inggris tingkat nasional di ajang 21st Asian Law Students’ Association (ALSA) National English Competition. Selain itu, Tia aktif mengikuti MUN dan mendapatkan penghargaan Most Outstanding Delegate pada Jogja International Model United Nations 2017 serta Best Delegate dan Best Position Paper pada Indonesia Model United Nations 2017.

Mengikuti Program Indonesia Mengajar

Tia juga seringkali ikut dalam kegiatan Program Indonesia Mengajar, menemani sang ayah yang merintis program tersebut. Ketika masih SMP, ia pernah ikut bersama Pengajar Muda yang ditempatkan di Majene, Sulawesi Barat.

Meniti Karir

Tia yang merupakan sarjana hukum ini sedang menggeluti karirnya di sebuah law firm atau jasa hukum yaitu Assegaf Hamzah & Partners. Hingga tahun lalu, Tia bekerja sebagai associate di jasa hukum tersebut. Saat ini, Tia bekerja sebagai peneliti yang tergabung dalam tim substansi Anies Baswedan.